Pemodal Profit Taking, IHSG Sesi Pertama Jumat Turun 16,486 Poin
Pasardana.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan saham sesi I, Jumat (29/1), ditutup turun 16,486 poin (0,358%) menjadi 4.586,343 poin dari penutupan Kamis (28/1), di posisi 4.602,83 poin.
Penurunan indeks siang ini dipicu oleh aksi profit taking pemodal atas sejumlah saham berkapitalisasi pasar besar di BEI.
Emiten yang harga sahamnya ditutup turun Jumat siang ini adalah emiten berkapitalisasi pasar di atas Rp200 triliun, yaitu HM Sampoerna (HMSP) turun 4,35% ke Rp102.350, Bank Central Asia (BBCA) turun 0,76% ke Rp13.050 per unit, Unilever Indonesia (UNVR) turun 2,34% ke Rp36.375, dan Bank Mandiri (BMRI) turun 0,26% ke Rp9.475.
Dari 320 saham yang dipernjualbelikan Jumat siang ini, tercatat 104 saham yang haraganya terkoreksi, 86 saham stagnan, dan hanya 130 saham ditutup naik.
Total volume saham yang diperdagangkan siang ini sebanyak 2,369 miliar unit senilai Rp3,475 triliun dengan frekuensi 147.335 kali trandaksi. Hingga penutupan transaksi sesi I Jumat ini, investor asing mencatat pembeli bersih di Bursa Efek Indonesia Rp405,655 miliar.
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), harga saham Lippo General Insurance (LPGI) mengalami penurunan terbesar, yaitu 10% menjadi Rp4.050 dari harga penutupan Jumat (29/1) sebesar Rp4.500 per unit.
Sedangkan saham Maskapai Reasuransi Indonesia (MREI) mencatat kenaikan harga tertinggi, yaitu 19,76% menjadi Rp7.425 per unit.

