Investor Asing Beli Saham Rp2,107 Triliun, IHSG Ditutup Naik di Atas 4.500
Setelah mencatat penjualan bersih hampir setiap hari pada perdagangan saham pekan lalu, hari ini, Senin (25/1) investor asing kembali mencatatkan pembelian bersih di Bursa Efek Indonesia (BEI). Ini seiring derasnya tekanan beli asing terhadap sejumlah saham unggulan berkapitalisasi besar. Asing aktif berburu saham blue chips penggerak BEI.
Tercatat, transaksi beli investor asing di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (25/1) mencapai Rp2,107 triliun, sedangkan transaksi jual sebesar Rp1,737 triliun. Dengan demikian transaksi beli bersih investor asing hari ini mencapai Rp370,126 miliar.
Peningkatan pembelian bersih investor asing tampaknya mendorong Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) BEI, Senin (25/1), naik 49,044 poin (1,100%) menjadi 4.505,788 poin dari 4.456,74 poin, Jumat (22/1). Adapun total volume perdagangan di BEI mencapai 4,408 miliar saham senilai Rp4,589 triliun dengan frekuensi 226.206 kali transaksi.
Selain sentimen beli asing, kenaikan harga saham emiten berkapitalisasi pasar di atas Rp200 triliun juga turut mendorong peningkatan IHSG pada transaksi hari ini. Emiten tersebut adalah HM Sampoerna Tbk (HMSP), Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), Bank Central Asia Tbk (BBCA), Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), Unilever Indonesia Tbk (UNVR), Astra International Tbk (ASII), dan Bank Mandiri Tbk (BMRI).
Pada perdagangan Senin ini, tercatat harga saham HMSP naik Rp3.675 jadi Rp93.975 per unit, TLKM naik Rp20 ke Rp3.205 per unit, BBCA naik Rp125 ke Rp13.125 per unit, BBRI naik Rp150 jadi Rp11.425 per unit, UNVR naik Rp25 jadi Rp35.625 per unit, ASII naik Rp225 ke Rp6.125 per unit, dan BMRI naik Rp150 menjadi Rp9.525 per unit. (*)

