Awal Pekan IHSG Diperkirakan di Kisaran 4.500-4.700

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan bergerak di kisaran 4.500-4.700 poin pada perdagangan Senin, (25/1).

Demikian, dikemukakan oleh Yuganur Wijanarko, analis HD Capital Tbk (HADEdalam riset harian yang dipublikasikan di Jakarta, Senin (25/1).

Untuk awal pekan ini, Yuganur merekomendasikan 'beli' saham BMRI.

Yuganur memperkirakan harga saham BMRI naik ke Rp9.750 per unit. Pada perdagangan Jumat (22/1) harga saham BMRI ditutup Rp9.375, naik 0,81% dari harga penutupan Kamis (21/1) sebesar Rp9.300 per unit. Saham BBRI berpotensi naik ke Rp12.050 per unit. Pada Jumat (22/1), harga saham BBRI ditutup meningkat 4,16% jadi Rp11.275 per unit.

Yuganur juga merekomendasikan 'beli' saham Astra International Tbk (ASII) dan Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM).

Pada Jumat (22/1), harga saham TLKM ditutup naik 2,91% jadi Rp3.185 dari harga penutupan, Kamis (21/1) sebesar Rp3.095 per unit. Adapun harga saham ASII ditutup naik 0,85% jadi Rp5.900 per unit.

Sementara tim Riset Sinarmas Sekuritas juga memperkirakan indeks akan melanjutkan penguatannya sepanjang hari ini di kisaran 4.478 - 4.523.

Menurut perusahaan sekuritas tersebut, penguatan indeks didorong rekapitulasi di harga minyak bumi yang berhasil mencetak kenaikkan melebihi 10% dalam tempo dua hari.

Selain itu, kekhawatiran global terhadap resiko deflasi semakin berkurang karena adanya koreksi tajam harga minyak bumi ini. Penurunan harga minyak diprediksi berlanjut sehingga mendorong IHSG.