Proyeksi Analis: Pendapatan Adhi Karya Capai Rp20 Triliun pada 2016

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Pendapatan PT Adhi Karya Tbk (ADHI) diperkirakan sebesar Rp20 triliun pada 2016, sekitar 82% lebih tinggi dari target pendapatan 2015 sebesar Rp11 triliun. Laba ADHI diprediksi tumbuh 50% menjadi Rp750 pada 2016 dari target Rp500 miliar tahun 2015.

Tim analis First Asia Capital dalam laporan riset yang dipublikasikan di Jakarta, Jumat (15/1) mengemukakan, target pendapatan perseroan tersebut antara lain didukung oleh kontrak baru ADHI tahun ini yang diperkirakan tumbuh 36,8% menjadi Rp25,6 triliun.

Tahun ini, menurut analis First Asia Capital, sektor jasa konstruksi mendapat momentum positif dari percepatan penyerapan anggaran pemerintah di sejumlah proyek infrastruktur. Kenyataan tersebut menguntungkan ADHI sebagai pemain di bidang jasa konstruksi.

Pada Januari-September 2015, ADHI mencatat pendapatan Rp5,41 triliun, naik 4,34% dari Rp5,19 triliun pada periode sama 2014. Adapun laba perseroan mencapai Rp137,35 miliar, tumbuh sebesar 35,9% dari Rp101,02 miliar per September 2014. Pendapatan ADHI tahun 2015 diperkirakan mencapai Rp11 triliun dan laba sebesar Rp500 miliar.

Analis First Asia Capital merekomendasikan 'beli' saham Adhi Karya (ADHI) dengan target harga Rp2.450 per unit. Target tersebut, 3,37% lebih tinggi dibandingkan harga penutupan, Kamis (14/1) sebesar Rp2.370 per unit.

Pada perdagangan sesi II, Jumat (15/1) tercatat Rp2.355, turun Rp15 dibanding penutupan sehari sebelumnya.