Profit Taking Berlanjut, IHSG Sesi I Jumat Turun 13,534 Poin
Pasardana.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) sesi pertama, Jumat (6/11) ditutup turun 13,534 poin (0,296%) menjadi 4.563,699 poin dari penutupan, Kamis (5/11) di 4.577,23 poin.
Aksi profit taking investor terhadap beberapa saham unggulan berlanjut sehingga menghambat pergerkan indeks ke area positif pda transaksi sesi I ini.
Pelaku pasar kembali menjual sahamnya untuk merealisasikan keuntungan jangka pendek di BEI. Profit taking tersebut ikut menyulut penurunan harga saham sejumlah emiten berkapitalisasi pasar lebih dari Rp200 triliun, yaitu Bank Central Asia Tbk (BBCA), Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan saham Bank Mandiri Tbk (BMRI).
Pada sesi pertama Jumat ini, tercatat 116 saham ditutup turun, sedangkan 84 dan 109 saham lainnya stagnan dan naik. Harga saham BBCA turun Rp100 menjadi Rp13.450 per unit, BBRI turun Rp25 menjadi Rp10.700 per unit, dan BMRI turun Rp25 ke Rp8.950.
Total volume saham yang berhasil diperjualbelikan investor pada sesi pertama Jumat ini sebanyak 1,608 miliar unit senilai Rp1,807 triliun dengan frekuensi sebanyak 98.893 kali.
Perdagangan saham sesi I Jumat ini berlangsung sepi. Investor asing hanya berhasil membeli saham sebesar Rp681,146 miliar dan menjual sebesar Rp676,047 miliar. Dengan demikian, asing masih mencatat net beli tipis sebesar Rp5,099 miliar.

