Tergerus Beban Lain, Gozco Plantation Rugi Rp16,95 Miliar

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Harapan pemegang saham PT Gozco Plantation Tbk (GZCO) untuk mendapatkan dividen pada tahun ini bakal sirnah. Pasalnya, hingga sembilan bulan pertama 2015, perusahaan perkebunan kelapa sawit tersebut masih merugi. Pemicunya, adalah peningkatan beban keuangan, beban umum dan administrasi, serta lonjakan beban penjualan dan distribusi.

Mengutip laporan keuangan per September 2015 yang diumumkan kepada investor, Senin (23/11) terungkap, GZCO merugi Rp16,95 miliar pada Januari-September 2015. Padahal, di periode yang sama tahun 2014, perseroan masih meraih laba Rp27,70 miliar.

Faktor penyebab kerugian GZCO, antara lain peningkatan beban lain-lain mencapai 16,71% menjadi Rp188,59 miliar, dari Rp155,88 miliar per September 2014.

Perseroan menanggung beban keuangan sebesar Rp122 miliar, naik 20,26% dari Rp101,69 miliar. Adapun beban umum dan administrasi meningkat menjadi Rp44,81 miliar, sedangkan beban penjualan dan distribusi naik 22,44% menjadi Rp16,39 miliar dari Rp13,38 miliar.

Peningkatan beban lain-lain tersebut menyebabkan perusahaan beraset Rp4,643 triliun per September 2015 itu menderita rugi sebelum pajak sebesar Rp28,7 miliar. Padahal, untuk periode sama 2014, GZCO masih mencatat laba sebelum pajak Rp31,36 miliar.

Penjualan Gozco Plantation (GZCO) per September 2015 juga turun sebesar 8,85% menjadi Rp333,17 miliar dari Rp365,50 miliar per September 2014.

Kontributor terbesar penjualan GZCO per September adalah minyak sawit mentah yang mencapai Rp293,48 miliar, turun 8,66% dari Rp321,32 miliar. Sementara kernel menyumbang penjualan sebesar Rp27,54 miliar, berkurang 23% dari Rp35,88 miliar per September 2014.