Perdagangan Sesi Pertama Kamis, IHSG Ditutup Naik 18,991 Poin
Pasardana.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada transaksi sesi I, Kamis (19/11) ditutup naik 18,991 poin (0,422%) menjadi 4.516,901 poin, dari 4.497,91 poin, Rabu (18/11). Kenaikan indeks didukung kenaikan harga saham unggulan BEI.
Pelaku pasar melakukan pembelian kembali terhadap sejumlah saham unggulan yang harga sudah terkoreksi cukup dalam sepanjang pekan ini.
Aksi beli pemodal itu didukung oleh aspek fundamental emiten yang baik. Selain itu, perburuan pemodal atas saham unggulan di sesi pertama Kamis ini juga seiring maraknya transaksi di bursa regional.
Berdasarkan data BEI, terdapat 157 saham ditutup naik, sementara 83 dan 87 saham lainnya, masing-masing stagnan dan turun. Adapun total volume saham yang berhasil diperjualbelikan pada sesi pertama Jumat ini mencapai 1,690 miliar saham senilai Rp2,469 triliun dengan frekuensi perdagangan sebanyak 111.787 kali transaksi.
Adapun saham pendorong utama kenaikan indeks sesi I, antara lain Unilever Indonesia (UNVR), Bank Rakyat Indonesia (BBRI), Bank Mandiri (BMRI), Gudang Garam (GGRM), Bank Negara Indonesia (BBNI) dan Indocement Tunggal Prakarsa (INTP).
Hingga penutupan transaksi sesi pertama, Kamis ini, tercatat saham UNVR naik sebesar Rp350 ke Rp36.875 per unit, BBRI naik Rp25 ke Rp10.975 per unit, BMRI menguat Rp75 jadi Rp8.700 per unit, GGRM naik Rp600 jadi Rp50.125 per unit, BBNI menguat sebesar Rp175 jadi Rp5.175 per unit, dan INTP naik Rp200 ke Rp21.100 per unit.

