Demi Perbaikan Irigasi Seluruh Indonesia, Pemerintah Anggarkan Rp12 Triliun

Foto : istimewa
Foto : istimewa

Pasardana.id - Pemerintah Pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto bakal merevitalisasi perbaikan irigasi sekunder dan tersier di seluruh Indonesia pada tahun 2025.

Anggaran perbaikan yang sudah dialokasikan untuk revitalisasi irigasi ini sebesar Rp12 triliun.

“Tahun 2025 ini kita akan merevitalisasi perbaikan irigasi sekunder dan tersier di seluruh Indonesia, anggarannya Rp 12 triliun,” ujar Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono di kegiatan Sosialisasi KPM di Hall Indoor Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (15/5) kemarin.

Kata dia, skema usulan perbaikan irigasi ini diusulkan oleh Dinas Pertanian Kabupaten/Kota lalu diteruskan ke Kementerian Pertanian dan kemudian dilanjutkan ke Kementerian PUPR untuk pelaksanaannya.

Untuk itu, ia meminta agar kepala desa berkoordinasi dengan dinas terkait untuk memastikan usulan irigasi desanya masuk ke dalam program tersebut.

“Maka silakan dicek kepada Kepala Dinas Pertaniannya apakah tarik selokan saluran irigasi di Desa Bapak-Ibu semua sudah, makanya dicek, dicek ya,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga menyampaikan jika pada tahun 2025 ada 2 juta hektare lahan sawah yang irigasinya diperbaiki.

Jumlah tersebut pun akan terus bertambah setiap tahunnya hingga target tercapai dalam lima tahun ke depan.

Kata dia, revitalisasi ini merupakan bentuk komitmen Prabowo yang sangat menekan sektor pangan.

"Semoga dari 2 juta itu ada yang wilayahnya Bapak-Ibu, manakala ada saluran yang belum bisa dikerjakan pada tahun anggaran tahun ini, maka akan ada tahun anggaran lagi tahun depan 2 juta lagi, tahun anggaran depannya lagi 2 juta lagi, maka dalam 5 tahun, Insya Allah pintu seluruh saluran irigasi di tempat Bapak-Ibu semuanya sudah menjadi baik semuanya,” tukasnya.