Indeks Kospi Naik 0,46 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 12,51 poin, atau sekitar 0,46 persen, pada Jumat (18/3/22020), menjadi 2.707,02.

Volume perdagangan moderat mencapai 634 juta saham senilai 11,3 triliun won atau sekitar US$9,3 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 547 berbanding 303.

Angka indeks naik dipicu optimisme penyelesaian konflik Rusia-Ukraina. Turki saat ini tengah mengupayakan mediasi kedua belah pihak agar tercapai hasil yang positif.

“Tekanan inflasi dan risiko geopolitik terkait Rusia tidak mengubah sentimen pasar yang masih terpengaruh meredanya kekhawatiran terkait hasil pertemuan FOMC,” jelas Kim Yong-Goo, analis Samsung Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor ritel meraup saham senilai 134 miliar won, sedangkan investor asing dan institusi masing-masing melepas saham senilai 102 miliar won dan 13 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics melemah 0,7 persen. Saham SK Hynix dan Naver tidak mengalami perubahan dari sesi sebelumnya.

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor melonjak 1,48 persen, sedangkan saham perusahaan kimia LG Chem melambung 3,94 persen. Saham perusahaan keuangan KB Financial Group turun 0,69 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 6,7 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.207,6 won per dolar AS.

Bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,03 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 43,60 poin, atau sekitar 0,60 persen, menjadi 7.294,40. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura dan Vietnam menguat, sedangkan Bursa Thailand, Malaysia, Indonesia, dan Filipina melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, melonjak 40,62 poin, atau sekitar 1,26 persen, menjadi 3.255,66. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong turun 88,83 poin, atau sekitar 0,41 persen, menjadi 21.412,40.