Garuda dan Citilink Tambah Penerbangan ke Lombok

Pasardana.id - Maskapai Garuda Indonesia (IDX: GIAA) dan Citilink menambah penerbangan dari dan menuju Lombok, Nusa Tenggara Barat, guna memenuhi tingginya animo masyarakat yang menonton MotoGP Mandalika 2022.

"Penambahan penerbangan ini untuk memenuhi tingginya animo masyarakat menyaksikan secara langsung gelaran internasional tersebut," kata Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra dalam pernyataan tertulis, Rabu (16/3/2022) malam.

Sebagai informasi, pada 18-20 Maret 2022, ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia (MotoGP Mandalika 2022) akan dilaksanakan di Sirkuit Mandalika atau Pertamina Mandalika International Street Circuit.

Garuda Indonesia Group telah menyiapkan 236 penerbangan dari dan menuju Lombok, pada 15 - 23 Maret 2022.

Irfan menjelaskan, Garuda Indonesia akan melayani 138 penerbangan menggunakan pesawat berbadan lebar A330-300 dan A330-200 serta pesawat narrow body B737-800NG.

Sementara itu, Citilink akan menghadirkan 98 penerbangan dengan mengoperasikan armada Airbus A 320 yang menghubungkan Lombok dari dan menuju tiga kota besar Indonesia, yakni Jakarta, Surabaya, dan Denpasar.

Selain itu, Garuda Indonesia juga akan menghadirkan layanan khusus shuttle flight dengan rute Denpasar – Lombok pergi pulang (PP) pada hari Minggu (20/3/2022).

"Shuttle flight ini diharapkan dapat menjadi opsi bagi masyarakat yang ingin menyaksikan MotoGP Mandalika, sekaligus berwisata di Bali dengan pilihan jadwal penerbangan yang lebih mudah," ujar Irfan.

Dia memastikan, Garuda Indonesia akan terus bergerak adaptif dalam memaksimalkan penyediaan layanan penerbangan sejalan dengan momentum berbagai gelaran event internasional di Indonesia pada tahun ini.

Menurutnya, menjadi kebanggaan tersendiri bagi perseroan untuk mengambil peran terhadap kelancaran mobilitas khususnya pada pelaksanaan MotoGP dengan menawarkan layanan penerbangan yang aman, nyaman, dan sehat.

"Perluasan layanan penerbangan ini juga menjadi bentuk komitmen kami dalam menghadirkan kontribusi terbaik bagi Indonesia sebagai tuan rumah gelaran internasional tersebut," tutur Irfan.