Merugi Imbas Covid-19, Perum Damri Setop Sementara 8 Rute di Bandung

Foto : istimewa

Pasardana.id - Perum Damri menghentikan sementara operasional rute bus kota di Bandung mulai Kamis (28/10) kemarin.

Dari 11 rute bus kota, delapan di antaranya ditutup dan tiga lainnya masih beroperasi.

Kedelapan rute bus kota yang ditutup tersebut, yakni; Cicaheum - Cibeureum, Ledeng - Leuwipanjang, Dipatiukur - Leuwipanjang, Elang - Jatinangor via Cibiru, Dipatiukur - Jatinangor, Kebon Kalapa - TJ Sari, Cicaheum - Leuwipanjang, Alun-Alun Bandung - Ciburuy.

Corporate Secretary Perum Damri, Sidik Pramono menjelaskan, bahwa kebijakan tersebut terpaksa diambil karena kinerja keuangan perusahaan yang merugi.

"Tahun 2020 secara keseluruhan kami rugi Rp 220 miliar, itu seluruh  Indonesia," ungkapnya.

Lanjut Sidik, jumlah penumpang yang sedikit jadi alasan Damri menutup sejumlah rute bus di kota Kembang ini. Penyebabnya, menurunnya mobilitas masyarakat ketika Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sebagai langkah pemerintah untuk menekan angka penyebaran Covid-19.

"Tentu dalam kondisi pandemi sekarang pengurangan aktivitas dan mobilitas masyarakat pada segmen bus kota khususnya di Bandung load factor-nya sangat kecil dan juga mayoritas pelaku perjalanan di Kota Bandung referensinya dalam bermobilitas tidak menggunakan bus kota. Itu jadi dasar pertimbangan kami dengan berat hati terpaksa menghentikan sementara 8 rute tersebut," bebernya.

Sementara untuk kapan akan beroperasi kembali untuk 8 rute yang berhenti, Perum Damri belum bisa memastikan.

"Pastinya, kami akan mengevaluasi segmen usaha yang kami jalankan, jika memang nanti ada demand-nya, aktifitas masyarakat kembali normal dan tingkat ekonomi terpenuhi, tentu kami mempertimbangkan untuk membuka rute-rute yang kami berhentikan sementara," pungkasnya.