Bursa Asia Kembali Melemah

foto: istimewa

Pasardana.id - Bursa saham Asia kembali melemah pada Kamis (8/2/2018) setelah sempat menguat pada sesi sebelumnya usai mengalami kemerosotan di awal pekan. Seperti dilaporkan Reuters, indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,1 persen terpengaruh pelemahan yang berlangsung di Wall Street pada Rabu (7/2/2018).

Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo, Jepang, melonjak 245,49 poin, atau sekitar 1,13 persen, menjadi 21.890,86 setelah para investor melakukan aksi beli memanfaatkan rendahnya harga saham-saham yang sempat anjlok awal pekan ini. Meski terjadi peningkatan yang signifikan hari ini, namun indeks Nikkei masih tetap berada 6 persen di bawah level pekan lalu.

Saham Toyota Motor Corp meningkat 2,4 persen dan saham Subaru Corporation naik 2,9 persen. Saham Asahi Glass dan Takeda Pharmaceutical masing-masing menguat 5,9 persen dan 1,8 persen. Di sisi lain, saham Ajinomot dan Toho Zinc masing-masing merosot 1,7 persen dan 5,7 persen.

Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 11,06 poin, atau sekitar 0,46 persen, menjadi 2.407,62 dipicu aksi beli investor asing dan individu. Saham Samsung Electronics Company naik 0,44 persen, saham SK Hynix melambung 3,94 persen, dan saham Hyundai Motor Company meningkat 2,22 persen. Sedangkan saham POSCO dan Korea Electric Power Corporation masing-masing anjlok 1,23 persen dan 2,11 persen.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, anjlok 47,21 poin, atau sekitar 1,43 persen, menjadi 3.262,05. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong menguat 128,07 poin, atau sekitar 0,42 persen, menjadi 30.451,27. 

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 13,90 poin, atau sekitar 0,24 persen, menjadi 5.890,70. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Filipina, Indonesia, dan Vietnam bergerak turun, sedangkan di Thailand dan Malaysia mengalami peningkatan.

Dalam pasar mata uang, nilai tukar dolar Amerika Serikat terhadap yen Jepang berada di kisaran 109,62 yen per dolar AS. Sedangkan terhadap won Korsel menguat 0,12 persen menjadi 1.087,90 won per dolar AS.