Peringkat Surat Utang ANTM Memburuk menjadi idBBB+
Pasardana.id - Lembaga pemeringkat efek, Pefindo kembali menurunkan peringkat surat utang PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dari peringkat idA- menjadi idBBB+. Peringkat baru ini berlaku untuk perusahaan dan obligasi berkelanjutan 1/2011.
Peringkat surat utang emiten pertambangan ini, memiliki prospek positif dari sebelumnya positif, dan periode peringkat 14 September 2016 hingga 1 September 2017.
Menurut analis Pefindo, Yogie Perdana bahwa penurunan peringkat itu dikarenakan rendahnya harga nikel diluar ekspektasi yang terjadi secara berkelanjutan, walaupun biaya tunai saat ini rendah sehingga menekan profitabilitas yang sudah melemah.
"Hal itu akibat larangan ekspor bijih mineral ditengah tingginya utang untuk membiayai proyek hilirisasi," terang dia di Jakarta, Kamis (29/9/2016).
Namun, prospek surat utang positif dikarenakan oleh perhitungan rasio gearing bersih yang membaik setelah right issue dan revaluasi aset, profitabilitas yang akan membaik karena beroperasinya perluasan pabrik feronikel Pomala dan potensi arus kas dari penjualan bijih nikel.
"Walaupun tidak kembali ke tingkat profitabiltas sebelum larang ekspor," urai dia.
Untuk diketahui, hingga akhir Juni 2016 kewajiban jangka panjang ANTM Rp7,4 triliun dan kewajiban jangka pendek Rp3,9 triliun. Sementara pendapatan Rp4,162 dan uang kas Rp7,7 triliun.