Wall Street “Mixed”, Bursa Eropa Melemah

Pasardana.id - Wall Street berakir mixed pada Selasa (22/7/2025) dengan indeks komposit Nasdaq di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, melemah.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average naik 179,12 poin, atau sekitar 0,4 persen, menjadi 44.502,19. Indeks S&P 500 meningkat 3,99 poin, atau sekitar 0,06 persen, menjadi 6.309,59. Indeks komposit Nasdaq meemah 81,49 poin, atau sekitar 0,39 persen, menjadi 20.892,69.

Indeks komposit Nasdaq melemah dipicu anjloknya saham sektor teknologi. Saham Nvidia anjlok 2,54 persen, sedangkan saham Microsoft dan Amazon masing-masing turun 0,94 persen dan 0,83 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Agustus 2025 naik 1,15 persen menjadi US$3.441 per ons. Indeks dolar AS turun 0,5 persen menjadi 97,36.

Bursa saham Eropa melemah pada Selasa, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,46 persen, dipicu kekhawatiran tidak tercapainya kesepakatan dagang antara AS dan Uni Eropa sebelum tenggat waktu 1 Agustus.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 10,82 poin, atau sekitar 0,12 persen, menjadi 9.023,81. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, merosot 265,9 poin, atau sekitar 1,09 persen, menjadi 24.041,9.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menguat 10 poin, atau sekitar 0,07 persen, menjadi 14.041,5. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, turun 53,81 poin, atau sekitar 0,69 persen, menjadi 7.744,41.

Nilai tukar poundsterling terhadap dolar AS berada di kisaran 1,3493 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1534 euro per pound.