ANALIS MARKET (15/7/2025): IHSG Diperkirakan Cenderung Bergerak di Zona Hijau
Pasardana.id - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (14/07), IHSG ditutup menguat +49,71 poin (+0,70%) ke level 7.097,15.
Penguatan IHSG didorong kenaikan saham-saham group Prayogo Pangestu (PP), seperti BREN (+19,67%), BRPT (+16,67%), CUAN (+17,19%), PTRO (+24,76%), CDIA (+25%), dan TPIA (+2,30%).
Pasalnya sebelumnya, MSCI mengumumkan (11/07) bahwa BREN, CUAN, & PTRO tidak lagi dikenakan perlakuan khusus dan akan dievaluasi sesuai dengan metodologi yang berlaku untuk review indeks bulan Agustus 2025 dan seterusnya.
Dari sisi kebijakan, menurut Menteri Investasi, Rosan Roeslani, terjadinya kesepakatan perjanjian perdagangan antara Indonesia-Uni Eropa, yakni Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) dapat mendorong nilai perdagangan dari US$30 miliar per tahun menjadi US$60 miliar per tahun.
Sementara itu, Wall Street tadi malam ditutup menguat, seperti DJIA (+0,20%), S&P 500 (+0,14%), & Nasdaq (+0,27%).
Trump mengumumkan rencana untuk memberlakukan tarif 30% barang dari Uni Eropa dan Meksiko mulai 1 Agustus, tetapi ada harapan untuk melanjutkan negosiasi membantu meredakan kekhawatiran investor.
Investor juga bersiap menghadapi gelombang laporan pendapatan kuartal kedua, dengan bank-bank besar seperti JPMorgan Chase dan Wells Fargo akan melaporkan mulai Selasa.
Pada saat yang sama, investor menunggu laporan CPI AS (Juni-25), yang bisa mengungkap bagaimana tarif sebelumnya mempengaruhi inflasi dan membentuk ekspektasi terhadap langkah Fed berikutnya.
"Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung bergerak di zona hijau walaupun dibayangi tekanan jual investor asing, ketidakpastian perang tarif, dan tingginya tensi geopolitik global," sebut analis FAC Sekuritas dalam riset Selasa (15/7).

