ANALIS MARKET (15/5/2025): IHSG Berpotensi Melanjutkan Penguatan

Pasardana.id - Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (14/5), IHSG ditutup naik 2.15%, dan disertai dengan net buy asing sebesar Rp2.8 Triliun.
Saham yang paling banyak dibeli asing adalah BBRI, BMRI, BBCA, BBNI dan TPIA.
Sementara itu, Indeks-indeks Wall Street mayoritas melanjutkan kenaikan pada Rabu (14/5). Kenaikan tersebut didorong oleh sentimen positif dari kesepakatan sementara pengurangan tarif antara AS dan China. S&P 500 naik tipis 0,1%, Nasdaq Composite menguat 0,72%. Sedangkan, Dow Jones Industrial Average melemah 0,21%. Saham-saham teknologi menjadi pendorong utama penguatan pasar. Saham Nvidia naik lebih dari 4% setelah perusahaan tersebut mengumumkan akan mengirimkan 18.000 chip kecerdasan buatan (AI) canggih ke Arab Saudi. Saham AMD juga ikut naik lebih dari 4% usai mengumumkan rencana share buyback senilai US$ 6 miliar. Peningkatan selera risiko investor terjadi usai AS dan China sepakat untuk sementara menurunkan tarif pada berbagai jenis barang. Pemerintah AS memangkas tarif atas produk asal China menjadi 30%, sementara Beijing menurunkan tarif menjadi 10% atas barang-barang dari AS. Sebelumnya, kedua negara sempat mengancam akan menaikkan tarif lebih dari 100% pada April lalu. Presiden AS Donald Trump juga mengingatkan bahwa kesepakatan final tidak akan tercapai dalam waktu dekat.
Di sisi lain, Bursa saham Asia Pasifik sebagian besar menguat pada Rabu (14/5). Penguatan bursa saham Asia Pasifik terjadi setelah Wall Stret meningkat karena meredanya ketegangan perdagangan antara AS-China. Indeks Kospi Korea Selatan melesat 1,23%, dan Kosdaq naik 0,98%. Kemudian, indeks ASX 200 Australia naik 0,13%, Hang Seng Hong Kong meningkat 2,20%, CSI 300 China menguat 1,21% dan Taiex Taiwan naik 2,12%. Sedangkan, indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,14% dan Topix melemah 0,32%.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, dalam riset Kamis (15/5), Fanny Suherman, CFP selaku Head of Retail Research BNI Sekuritas menyebutkan, “IHSG hari berpotensi melanjutkan penguatan apabila berhasil break di atas 7000. Tapi hati-hati jika belum berhasil break resistance kuat di 7000, potensi koreksi terbatas. Diperkirakan Support IHSG: 6900-6940 dan Resist IHSG: 7000-7050.”
Lebih lanjut disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi Trading Idea hari ini: BBCA, GOTO, BRIS, MDKA, PTRO, dan RAJA.
Berikut ini rekomendasi trading sahamnya;
BBCA, Spec Buy dengan area beli di 9200-9275, cutloss jika break di bawah 9150. Target dekat di 9350-9450.
GOTO, Spec Buy dengan area beli di 77-79, cutloss jika break di bawah 76. Target dekat di 81-82.
BRIS, Spec Buy dengan area beli di 2850-2890, cutloss jika break di bawah 2840. Target dekat di 2920-2980.
MDKA, Spec Buy dengan area beli di 1760-1770, cutloss jika break di bawah 1740. Target dekat di 1800-1815.
PTRO, Buy if Break 3120, dengan target dekat di 3200-3400. Jika belum break di atas 3120, range beli di 3060-3090, cut di bawah 3050.
RAJA, Spec Buy dengan area beli di 2170-2190, cutloss jika break di bawah 2150. Target dekat di 2220-2270.