Wall Street “Mixed”, Bursa Eropa Menguat

Pasardana.id - Wall Street berakhir mixed pada Senin (28/4/2025) dengan indeks komposit Nasdaq di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, mengalami pelemahan.

Seperti dilaporkan Reuter, indeks Dow Jones Industrial Average naik 114,09 poin, atau sekitar 0,28 persen, menjadi 40.227,59. Indeks S&P 500 meningkat 3,54 poin, atau sekitar 0,06 persen, menjadi 5.528,75. Indeks komposit Nasdaq turun 16,81 poin, atau sekitar 0,1 persen, menjadi 17.366,13.

Indeks komposit Nasdaq turun seiring melemahnya saham sektor teknologi. Saham Nvidia merosot 2,05 persen, sedangkan saham Microsoft dan Amazon masing-masing turun 0,18 persen dan 0,68 persen.

Perhatian para investor pekan ini tertuju kepada dirilisnya laporan keuangan kuartal pertama Meta Platforms, Microsoft, Apple, dan Amazon.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Juni 2025 naik 0,06 persen menjadi US$3.284,5 per ons. Indeks dolar AS turun 0,8 persen.

Bursa saham Eropa menguat pada Senin, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,53 persen, dipicu melonjaknya saham sektor kesehatan.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 2,09 poin menjadi 8.417,34. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 29,22 poin, atau sekitar 0,13 persen, menjadi 22.271,65.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menguat 100,8 poin, atau sekitar 0,75 persen, menjadi 13.456,1. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, melonjak 37,5 poin, atau sekitar 0,5 persen, menjadi 7.573,76.  

Nilai tukar poundsterling menguat 0,3 persen terhadap dolar AS menjadi 1,3345 dolar AS per pund. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1772 euro per pound.