ANALIS MARKET (05/12/2025): IHSG Diperkirakan Melemah
Pasardana.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa saham AS ditutup cenderung menguat pada Kamis (4 Des): Dow -0.07%, S&P 500 +0.11%, dan Nasdaq +0.22%. S&P 500 dan Nasdaq melanjutkan penguatan selama tiga hari berturut-turut di saat investor menantikan pengumuman suku bunga pekan depan. Yield US Treasury 10-tahun naik +0.86% (+0.035 bps) ke 4.100%, dan USD Index menguat +0.19% ke 99.1.
Pasar komoditas ditutup cenderung menguat pada Kamis (4 Des): WTI +1.93% ke USD 59.8/bbl, Brent +0.94% ke USD 63.3/bbl, batu bara -0.69% ke USD 108.3/ton, CPO -1.16% ke MYR 4,105.0/ton, dan emas +0.11% ke USD 4,207.6/oz.
Bursa Asia ditutup mixed pada Kamis (4 Des): Kospi -0.19%, Hang Seng +0.68%, Nikkei +2.33%, dan Shanghai -0.06%. IHSG naik tipis +0.33% ke 8,640.2, dengan net buy asing total IDR 1,702.6 miliar; IDR -181.8 miliar di pasar reguler, dan IDR 1,884.4 miliar di pasar negosiasi. Aliran masuk modal asing terbesar di pasar reguler tercatat pada UNTR (IDR 149.1 miliar), diikuti ASII (IDR 126.1 miliar) dan BMRI (IDR 105.0 miliar). Aliran keluar modal asing terbesar tercatat pada BBCA (IDR 242.6 miliar), diikuti BBRI (IDR 174.6 miliar) dan BKSL (IDR 70.1 miliar). Top leading movers: DSSA, UNTR, FILM, sedangkan top lagging movers: BREN, BBCA, CASA.
Adapun diperdagangan Jumat (05/12) pagi ini, baik Nikkei (-1.22%) maupun Kospi (-0.53%) dibuka melemah.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, Kami memperkirakan IHSG akan melemah hari ini, seiring sentimen negatif di pasar regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Jumat (05/12).

