Wall Street Melemah Dipicu Anjloknya Saham Teknologi

Pasardana.id - Wall Street melemah pada Kamis (6/11/2025) dipicu anjloknya saham sektor teknologi.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, turun 397,35 poin, atau sekitar 0,84 persen, menjadi 46.913,65. Indeks S&P 500 melemah 75,91 poin, atau sekitar 1,12 persen, menjadi 6.720,38. Indeks komposit Nasdaq merosot 445,8 poin, atau sekitar 1,9 persen, menjadi 23.053,99.

Saham Nvidia dan Amazon masing-masing terjun 3,65 persen dan 2,86 persen, sedangkan saham Microsoft merosot 1,98 persen. Saham Apple turun 0,14 persen. Indeks Philadelphia SE Semiconductor anjlok 2,4 persen.

Dari 11 sektor utama indeks S&P 500, indeks kebutuhan non primer konsumen mengalami penurunan tertajam 2,5 persen. Indeks sektor energi sebaliknya mengalami peningkatan.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange berakhir datar, dengan harga emas untuk pengiriman Desember 2025 tetap US$3.991 per ons.

Nilai tukar dolar AS melemah, dengan indeks dolar AS turun 0,5 persen.

Bursa saham Eropa melemah pada Kamis, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,7 persen, dipicu anjloknya saham sektor teknologi.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, turun 41,3 poin, atau sekitar 0,42 persen, menjadi 9.735,78. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, merosot 315,72 poin, atau sekitar 1,31 persen, menjadi 23.734,02.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menguat 19,6 poin, atau sekitar 0,12 persen, menjadi 16.118. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, merosot 109,46 poin, atau sekitar 1,36 persen, menjadi 7.964,77.

Nilai tukar poundsterling menguat 0,3 persen terhadap dolar AS menjadi 1,3088 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1379 euro per pound.