Indeks Kospi Melonjak 1,45 Persen
Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, melonjak 37,58 poin, atau sekitar 1,45 persen, pada Senin (22/4/2024), menjadi 2.629,44.
Volume perdagangan moderat mencapai 389 juta saham senilai 10,85 triliun won atau sekitar US$7,86 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 659 berbanding 226.
Angka indeks melonjak seiring rebound yang dialami saham sektor keuangan, otomotif dan blue chips lainnya setelah tensi geopolitik di Timur Tengah mereda.
“Pasar saham diperkirakan menguat pekan ini setelah sebelumnya diterpa volatilitas yang disebabkan kekhawatiran berlebih terhadap arah kebijakan moneter Amerika Serikat,” jelas Lee Kyung-Min, analis Daeshin Securities, seperti dikutip Yonhap News.
Saham perusahaan keuangan KB Financial dan Shinhan Financial masing-masing melambung 9,11 persen dan 6,11 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan Kia melonjak 4,26 persen.
Saham perusahaan biofarmasi Celltrion dan Samsung BioLogics masing-masing menanjak 3,35 persen dan 2,69 persen. Saham perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution meningkat 3,13 persen.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing merosot 1,93 persen dan 0,98 persen.
Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 3 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.379,2 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,83 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia melonjak 81,90 poin, atau sekitar 1,08 persen, menjadi 7.649,20. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Filipina menguat, sedangkan Bursa Indonesia melemah.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 20,67 poin, atau sekitar 0,67 persen, menjadi 3.044,60. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melonjak 287,55 poin, atau sekitar 1,77 persen, menjadi 16.511,69.

