Laba BSSR Turun 32 Persen di Tahun 2023

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - PT Baramulti Suksesarana Tbk (IDX: BSSR) mencatatkan laba bersih senilai USD162,26 juta pada tahun 2023, atau amblas 32,2 persen dibanding tahun 2022 yang mencapai USD239,89 juta.

Dampaknya, laba per saham dasar yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk melorot ke level USD0,062 per lembar pada akhir tahun 2023. Sedangkan di akhir 2022 berada di level USD0,0917 per helai.

Padahal Direktur Utama BSSR, Widada melaporkan penjualan mencapai USD1,134 miliar pada tahun 2023.

Hasil itu tumbuh 10,2 persen dibanding tahun 2022 yang terbilang USD1,029  miliar.

Penopangnya, penjualan batu bara kepada pihak ketiga meningkat 11,2 persen secara tahunan menjadi USD1,028 miliar pada tahun 2023.

Senada, penjualan kepada pihak berelasi tumbuh 1,5 persen secara tahunan menjadi USD105,81 juta.

Sayangnya, beban pokok penjualan membengkak  38,5 persen secara tahunan menjadi USD783,05 juta pada tahun 2023.

Salah satu pos pemicunya, biaya pengupasan tanah naik 55,3 persen  secara tahunan menjadi USD362,57 juta.

Akibatnya, laba kotor terpangkas 24,1 persen secara tahunan yang tersisa USD351,28 juta pada akhir tahun 2023.

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan tahun 2023 telah audit BSSR yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (22/3/2024).

Sementara itu, jumlah kewajiban berkurang 10,3 persen secara tahunan menjadi USD165,97 juta pada akhir tahun 2023.

Pada sisi lain, total ekuitas bertambah 10 persen secara tahunan menjadi USD242,48 juta pada tahun 2023.