ANALIS MARKET (22/3/2024) : IHSG Berpotensi Menguat
Pasardana.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS ditutup menguat pada Kamis (21/3): Dow +0.68%, S&P 500 +0.32%, Nasdaq +0.20%. Pasar AS menguat karena reli saham terus berlanjut, sehari setelah Federal Reserve terus memberi sinyal penurunan suku bunga sebanyak tiga kali untuk tahun ini. Yield UST 10Y turun -0.0004bps (-0.09%) ke level 4.26% dan USD Index menguat +0.60% ke level 104.0.
Pasar komoditas terpantau bergerak melemah: minyak turun -0.92% ke level USD 80.9/bbl, batu bara -0.50% di level USD 128.3/ton, nikel melemah -0.25% ke level USD 17,544/ton dan CPO melemah -0.56% ke level MYR 4,273. Sedangkan harga emas terpantau menguat +0.68% ke level USD 2,204/toz.
Bursa Asia pada Kamis (21/3) ditutup mayoritas menguat: Nikkei +2.03%, Hang Seng +1.93%, sedangkan Shanghai melemah -0.08%, lalu EIDO turun - 0.20%. IHSG ditutup +0.10% ke level 7,338.4 dengan investor asing mencatatkan keseluruhan net buy sebesar IDR 556.1 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net buy sebesar IDR 665 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net sell asing sebesar IDR 108.9 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BBRI (IDR 139.9 miliar), ASII (IDR 131.3 miliar), dan TLKM (IDR 59.7 miliar). Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BBCA (IDR 57 miliar), MDKA (IDR 32 miliar), dan ADRO (IDR 27 miliar). Top leading movers emiten GOTO, MDKA, ASII, sementara top lagging movers emiten TLKM, BBNI, TPIA.
Diperdagangan Jumat (22/3) pagi ini, Nikkei dibuka menguat +0.52% dan KOSPI dibuka melemah -0.10%.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami perkirakan IHSG hari ini akan bergerak menguat, seiring dengan sentimen global dan regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Jumat (22/3).

