Grup Bakrie Kembali Cari Modal di Bursa Usai Pemilu
Pasardana.id - Grup Bakrie tetap mengandalkan Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai tempat penggalangan dana seperti penawaan umum perdana saham atau initial public offering (IPO).
Direktur Utama PT Bakrie & Brothers Tbk (IDX: BNBR), Anindya Novyan Bakrie menyampaikan, akan menyiapkan langkah-langkah persiapan untuk membawa perusahaan - perusahaan dalam naungan grup Bakrie untuk IPO usai perhelatan Pemilu 2024.
“Tahun lalu (2023) VKTR, sekarang ALII dan setelah pesta demokrasi Pemilu, kita akan menyiapkan lagi (Red - calon emiten) dengan nilai cukup lumayan yang dikembangkan,” ujar Anindya di gedung BEI, Rabu (7/2/2024).
Namun, dia enggan merinci terkait perusahaan dalam naungan Grup Bakrie yang akan kembali mencari modal di pasar modal.
“Belum bisa saya sebutkan dulu,” elak dia.
Lebih lanjut dia melihat, bursa sangat aktratif sebagai ajang pencarian modal dengan didukung Peraturan BEI dan OJK yang ramah bagi calon emiten.
“Kita juga senang dari semua lini industri baik dari industri tradisional hingga teknologi bisa IPO,” terang dia.
Terlebih, lanjutnya, BEI sudah menjadi bursa terbesar di Asia Tenggara dan salah satu terbesar di Asia dengan likuiditas tinggi.
“Jadi, Bursa menjadi pilihan terbaik untuk fundraising,” kata dia.
Terbaru, PT Ancara Logistics Indonesia Tbk (IDX: ALII), salah satu grup Bakrie resmi tercatat di Bursa, Rabu (07/2) pagi ini.
Sementara itu, BNBR masih memiliki 6 anak usaha yang terdiri dari Bakrie Building Industries, Bakrie Harper, Bakrie Indo Infrastructure, Bakrie Metal Industries, Bakrie Metal Industries, Bakrie Solusi Strategis dan Sebastopol Inc.

