Indeks Kospi Turun 0,55 Persen 

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, turun 13,98 poin, atau sekitar 0,55 persen, pada Selasa (26/11/2024), menjadi 2.520,36. 

Volume perdagangan moderat mencapai 434,77 juta saham senilai 8,51 triliun won atau sekitar US$6,09 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 484 berbanding 389. 

Seperti dilansir Yonhap News, indeks Kospi turun dipicu kekhawatiran para investor terhadap rencana Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump untuk mengenakan tarif impor tinggi terhadap produk dari Tiongkok, Kanada, dan Meksiko. 

Investor institusi dan asing masing-masing melepas saham senilai 238,47 miliar won dan 35,46 miliar won, sedangkan investor ritel meraup saham senilai 187,2 miliar won.  

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing naik 0,69 persen dan 0,06 persen. Saham perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution terjun 3,22 persen, saham perusahaan kimia LG Chem sebaliknya meningkat 0,16 persen. 

Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics dan Celltrion masing-masing melemah 3,03 persen dan 0,68 persen. Saham perusahaan keuangan KB Financial Group dan Shinhan FInancial Group masing-masing merosot 2,04 persen dan 3,72 persen. 

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan Kia masing-masing menguat 2,05 persen dan 0,1 persen. Saham perusahaan baja POSCO Holdings dan perusahaan operator portal internet Naver masing-masing melonjak 0,33 persen dan 1,24 persen.  

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 4 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.398,2 won per dolar AS.  

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,62  persen. 

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 58,2 poin, atau sekitar 0,69 persen, menjadi 8.359,4. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Indonesia, dan Filipina melemah, sedangkan Bursa Malaysia, Thailand, dan Vietnam menguat. 

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 4 poin, atau sekitar 0,12 persen, menjadi 3.259,76. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 8,21 poin menjadi 19.159,2.