Wall Street Menguat Dipicu Data Ekonomi AS

Pasardana.id - Wall Street menguat pada Jumat (22/11/2024) dipicu data ekonomi Amerika Serikat yang terbaru.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, naik 426,16 poin, atau sekitar 0,97 persen, menjadi 44.296,51. Indeks S&P 500 meningkat 20,63 poin, atau sekitar 0,35 persen, menjadi 5.969,34. Indeks komposit Nasdaq menguat 31,23 poin, atau sekitar 0,16 persen, menjadi 19.003,65.

Dalam sepekan terakhir, indeks Dow Jones, S&P 500, dan komposit Nasdaq masing-masing melonjak 1,96 persen, 1,68 persen, dan 1,73 persen.

Data terbaru menunjukkan aktivitas bisnis di AS mencapai level tertinggi dalam 31 bulan terakhir pada November, dipicu ekspektasi pemangkasan suku bunga dan kebijakan yang mendukung pertumbuhan ekonomi dari Presiden terpilih AS Donald Trump.

Saham Alphabet yang merupakan perusahaan induk Google merosot 1,7 persen setelah Departemen Kehakiman AS menuduh terjadinya monopoli pencarian online.

Saham perusahaan teknologi Nvida anjlok 3,2 persen usai merilis laporan perolehan laba kuartalan.

Dari 11 sektor utama indeks S&P 500, indeks sektor industri mengalami peningkatan tertajam dengan melonjak 1,36 persen. Indeks sektor kebutuhan non-primer konsumen turun 0,69 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring mencuatnya tensi perang Rusia-Ukraina. Harga emas untuk pengiriman Desember 2024 naik 1,4 persen menjadi US$2.712,2 per ons.

Peningkatan harga emas berjangka terbatasi menguatnya nilai tukar dolar AS, dengan indeks dolar AS naik 0,48 persen menjadi 107,49.

Bursa saham Eropa menguat pada Jumat, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 1,2 persen, dipicu lonjakan saham sektor properti.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, melonjak 112,81 poin, atau sekitar 1,38 persen, menjadi 8.262,08. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 176,42 poin, atau sekitar 0,92 persen, menjadi 19.322,59.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menguat 44,9 poin, atau sekitar 0,39 persen, menjadi 11.656,6. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, naik 41,69 poin, atau sekitar 0,58 persen, menjadi 7.255,01.

Nilai tukar poundsterling melemah 0,56 persen terhadap dolar AS menjadi 1,2517 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,2013 euro per pound.