Aktivitas Pabrik Korea Selatan Alami Kontraksi
Pasardana.id - Aktivitas pabrik Korea Selatan berkontraksi pada laju tercepat dalam 15 bulan terakhir pada September seiring melemahnya permintaan luar negeri untuk pertama kalinya tahun ini.
Seperti diwartakan Reuters, Rabu (2/10/2024), hasil survei yang dilakukan S&P Global menunjukkan indeks manajer pembelian manufaktur Korea Selatan hanya mencapai angka 48,3 pada bulan lalu, dari sebelumnya 51,9 pada Agustus.
Angka indeks berkontraksi untuk pertama kalinya dalam lima bulan terakhir dan mencatatkan angka terendah sejak Juni 2023.
Produksi dan pesanan baru turun pada September, setelah sempat naik lima bulan beruntun, masing-masing yang tertajam dalam 11 bulan dan 15 bulan terakhir.
Penjualan ekspor ke Tiongkok, Jepang, India, dan Amerika Serikat melemah. Ekonomi Korea Selatan berkontraksi pada kuartal kedua, kontraksi tertajam sejak kuartal empat 2022.
Tingkat employment juga turun ke level terendah dalam 1,5 tahun terakhir, Pada September, Samsung Electronics mengurangi pekerja overseas sebesar 30 persen dan SK On mengumumkan rencana program redundansi sukarela yang bertujuan untuk memangkas jumlah karyawan.