Indeks Kospi Naik 0,86 Persen

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 21,35 poin, atau sekitar 0,86 persen, pada Senin (20/11/2023), menjadi 2.491,20.

Volume perdagangan moderat mencapai 319,84 juta saham senilai 6,5 triliun won atau sekitar US$5,03 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 648 berbanding 229.

Angka indeks menguat dipicu ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve dan solidnya perolehan laba Nvidia.

“Para investor meyakini The Fed akan memangkas suku bunga pada semester pertama tahun depan dan Nvidia akan mencatatkan perolehan laba yang memuaskan seperti yang telah diraih perusahaan teknologi lainnya,” jelas Park Hee-Cheol, analis Mirae Asset Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor institusi dan asing total meraup saham senilai 534 miliar won, sedangkan investor ritel melepas saham senilai 539 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing naik 0,3 persen dan 1,2 persen. Saham perusahaan telekomunikasi SK Telecom dan perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution masing-masing menguat 0,2 persen dan 2,8 persen.

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan maskapai penerbangan Korean Air masing-masing turun 0,4 persen dan 0,9 persen. Saham perusahaan baja Hyundai Steel merosot 1,3 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar Amerika Serikat, naik 5,3 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.291,6 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,1 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 9 poin, atau sekitar 0,13 persen, menjadi 7.058,40. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Thailand, Indonesia, dan Vietnam menguat, sedangkan Bursa Singapura, Malaysia, dan Filipina melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 13,95 poin, atau sekitar 0,46 persen, menjadi 3.068,32. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melonjak 278,17 poin, atau sekitar 1,59 persen, menjadi 17.732,36.