Indeks Kospi Naik 0,16 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 4,16 poin, atau sekitar 0,16 persen, pada Jumat (12/8/2022), menjadi 2.527,94.

Volume perdagangan moderat mencapai 437,8 juta saham senilai 7,89 triliun won atau sekitar US$6,05 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 565 berbanding 275.

Angka indeks naik dipicu meredanya kekhawatiran inflasi. “Melambatnya laju inflasi di Amerika Serikat mencegah terjadinya peningkatan suku bunga yang agresif oleh Federal Reserve sehingga menimbulkan sentimen positif terhadap bursa saham lokal,” jelas Han Ji-Young, analis Kiwoom Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Saham Samsung Electronics naik 0,5 persen setelah Vice Chairman sekaligus pimpinan de facto perusahaan teknologi terebut Lee Jae-Yong mendapat presidential pardon atas kasus penyuapan yang melibatkan mantan Presiden Korea Selatan Park Geun-Hye.

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor melonjak 155 persen. Saham perusahaan baja POSCO Holdings naik 0,97 persen.

Saham perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution anjlok 2,44 persen. Saham perusahaan pengapalan HMM terjun 3,56 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 0,6 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.302,40 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,1 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 38,50 poin, atau sekitar 0,54 persen, menjadi 7.032,50. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Malaysia, Vietnam, dan Filipina menguat, sedangkan Bursa Singapura dan Indonesia melemah. Bursa Thailand tutup hari ini sehubungan berlangsungnya perayaan ulang tahun Ratu Sirikit.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 4,78 poin, atau sekitar 0,15 persen, menjadi 3.276,89. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong naik 93,19 poin, atau sekitar 0,46 persen, menjadi 20.175,62.