Indeks Kospi Turun 0,66 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, turun 16,02 poin, atau sekitar 0,66 persen, pada Jumat (22/7/2022), menjadi 2.393,14.

Volume perdagangan moderat mencapai 375,51 juta saham senilai 6,86 triliun won atau sekitar US$5,22 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 506 berbanding 331.

Angka indeks sempat menguat di awal sesi perdagangan, namun kemudian bergerak turun ke teritori negatif. “Peningkatan suku bunga bank sentral Eropa dan kekhawatiran inflasi memicu aksi jual para investor,” jelas Park Gwang-Nam, analis Mirae Asset Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor institusi melepas saham senilai 305,74 miliar won, sedangkan investor ritel dan asing masing-masing meraup saham senilai 262,7 miliar won dan dan 28,44 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing turun 0,81 persen dan 2,44 persen. Saham perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution dan perusahaan kimia LG Chem masing-masing merosot 2,18 persen dan 1,41 persen.

Saham perusahaan keuangan KB Financial dan Shinhan Financial Group masing-masing melemah 1,85 persen dan 0,56 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor melonjak 1,06 persen, saham Kia sebaliknya melorot 1,34 persen.

Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics dan Celltrion masing-masing anjlok 1,47 persen dan 1,64 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar Amerika Serikat, turun 5,3 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.313 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,17 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia berakhir datar dengan penurunan hanya 2,80 poin menjadi 6.791,50. Bursa saham di Asia Tenggara mengalami penguatan, termasuk juga di Indonesia.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, berakhir datar dengan pergerakan turun hanya 1,33 poin menjadi 3.270,67. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong naik 34,51 poin, atau sekitar 0,17 persen, menjadi 20.609,14.