Indeks Kospi Naik 0,44 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 11,66 poin, atau sekitar 0,44 persen, pada Jumat (3/6/2022), menjadi 2.670,65.

Volume perdagangan moderat mencapai 552,2 juta saham senilai 7,45 triliun won atau sekitar US$5,99 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 506 berbanding 336.

Angka indeks naik dipicu meredanya kekhawatiran inflasi. “Kabar bahwa OPEC+ akan meningkatkan produksi minyak membuat kekhawatiran inflasi mereda,” jelas Seo Sang-Young, analis Mirae Asset Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Saham perusahaan kimia LG Chem melonjak 2,63 persen, sedangkan saham perusahaan minyak SK Innovation melambung 4,64 persen. Saham perusahaan konglomerat SKC meningkat 4,09 persen setelah mengumumkan rencana penjualan unit bisnis polyester untuk lebih berfokus ke bisnis baterai mobil elektrik.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics naik 0,15 persen. Saham manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution menanjak 0,68 persen.

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor turun 0,27 persen, sedangkan saham Kia merosot 1,76 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar Amerika Serikat, naik 9,4 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.242,70 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,56 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia meningkat 62,90 poin, atau sekitar 0,88 persen, menjadi 7.238,80. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Indonesia, dan Filipina menguat, sedangkan Bursa Thailand, Vietnam, dan Malaysia melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 13,30 poin, atau sekitar 0,42 persen, menjadi 3.195,46. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong merosot 212,81 poin, atau sekitar 1 persen, menjadi 21.082,13.