Indeks Kospi Naik 0,61 Persen

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 16,24 poin, atau sekitar 0,61 persen, pada Selasa (31/5/2022), menjadi 2.685,90.

Volume perdagangan moderat mencapai 649,8 juta saham senilai 13,64 triliun won atau sekitar US$11 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 544 berbanding 291.

Angka indeks naik dipicu respon para investor terhadap penghentian lockdown di Shanghai, Tiongkok. “Meredanya kekhawatiran inflasi dan pelonggaran atusan pembatasan sosial di Tiongkok membuat para investor melakukan aksi beli saham,” terang Seo Sang-Young, analis Mirae Asset Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor asing meraup saham senilai 1,06 triliun won, pembelian terbesar sejak akhir Agustus 2021. Sedangkan investor ritel dan institusi masing-masing melepas saham senilai 511 miliar won dan 584 miliar won.

Saham perusahaan kimia LG Chem melambung 5,03 persen setelah mengumumkan rencana joint venture dengan perusahaan tambang Tiongkok dalam memperoleh bahan baku baterai lithium.

Saham perusahaan minyak SK Innovation dan S-Oil masing-masing melambung 2,62 persen dan 3,11 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor melonjak 1,07 persen, sedangkan saham Kia meningkat 2,51 persen.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics turun 0,44 persen. Saham bank digital Kakao Bank merosot 1,57 persen, sementara saham perusahaan asuransi Samsung Life Insurance melemah 0,87 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar Amerika Serikat, naik 1,4 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.237,20 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,7 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia merosot 75,40 poin, atau sekitar 1,03 persen, menjadi 7.211,20. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Indonesia, Malaysia, dan Thailand menguat, sedangkan Bursa Vietnam dan Filipina melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, melonjak 37,37 poin, atau sekitar 1,19 persen, menjadi 3.186,43. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melonjak 291,27 poin, atau sekitar 1,38 persen, menjadi 21.415,20.