ANALIS MARKET (25/4/2022) : IHSG Berpotensi Kembali Terkoreksi

Pasardana.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa saham AS diperdagangan Jumat pekan lalu (22/04) ditutup melemah: Dow Jones -2.82%; S&P500 -2.77%, dan Nasdaq -2.55% seiring dengan rencana kenaikan suku bunga AS. Perhatian pasar AS pada minggu ini akan tertuju pada tingkat pertumbuhan GDP AS 1Q22; rilis laporan keuangan 1Q22 beberapa perusahaan seperti Coca Cola, Microsoft, Alphabet, Boeing, Meta, Twitter, Apple; penjualan rumah baru di bulan Maret; dan initial jobless claims. Yield UST 10Y turun -0.38% ke level 2.91% dan USD Index naik +0.62% ke level 101.22.

Pasar komoditas bergerak mixed mayoritas melemah; batu bara turun -2.3% di level USD 350/ton, nikel turun -2.2% ke level USD 33,154/ton, minyak WTI turun -1.7% ke level USD 102/bbl, emas -0.7% ke level USD 1,934/toz, sementara CPO naik +1.1% ke MYR 6,615/ton.

Bursa Asia ditutup variatif pada perdagangan Jumat lalu (22/04): Nikkei -1.63%, Kospi -0.86%, Hang Seng -0.21%, sedangkan Shanghai +0.23%. IHSG ditutup melemah -0.7% ke level 7,226. Total keseluruhan net foreign buy sebesar IDR 2.2 triliun. Net foreign buy di pasar regular sebesar IDR 1.38 triliun dan net foreign buy di pasar negosiasi sebesar IDR 843 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh GOTO (IDR 301.1 miliar), BBNI (IDR 189 miliar), dan BMRI (IDR 162.4 miliar). Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BUKA (IDR 62.4 miliar), BUMI (IDR 48.4 miliar), dan EXCL (IDR 26.7 miliar). Top leading movers emiten ASII, SMSM, TMAS, sementara top lagging movers emiten MDKA, BBRI, BBCA. Indeks EIDO pada Jumat lalu (22/04) ditutup melemah -1.6%.

Kasus Covid-19 di Indonesia ada penambahan 382 kasus baru di hari Minggu (24/04), turun -26.8% dibandingkan hari sebelumnya dengan daily positive rate 0.4%. Recovery rate 97.1% dan kasus aktif sebanyak 17,631 pada hari yang sama.

Pada pasar regional, diperdagangan Senin (25/4) pagi ini, pasar Asia dibuka melemah, Nikkei -1.52% dan Kospi -1.04%.

“Kami perkirakan IHSG akan bergerak melemah hari ini, seiring pergerakan negatif bursa global dan regional serta harga komoditas yang mayoritas melemah,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset yang dirilis Senin (25/4/2022).