ANALIS MARKET (22/4/2022) : IHSG Berpotensi Bergerak Melemah
Pasardana.id - Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa saham AS hari Kamis kemarin (21/04) ditutup melemah: Dow Jones -1.05%; S&P500 -1.48%, dan Nasdaq -1.48% karena Jerome Powell mengisyaratkan kemungkinan kenaikan suku bunga hingga 50 bps di bulan Mei. Data initial jobless claim turun sebesar 184 ribu, minggu sebelumnya sebesar 186 ribu, namun lebih besar dari perkiraan konsensus yang memperkirakan 180 ribu. Yield UST 10Y naik +2.71% ke level 2.92% dan USD Index naik +0.25% ke level 100.59.
Pasar komoditas bergerak mixed; minyak WTI naik +1.0% ke level USD 104/bbl, nikel naik +1.0% ke level USD 33,911/ton, batu bara naik +3.5% di level USD 358/ton, sementara CPO -0.9% ke MYR 6,542/ton, dan emas -0.4% ke level USD 1,948/toz.
Bursa Asia ditutup variatif pada perdagangan Kamis (21/04): Nikkei +1.2%, Kospi +0.4%, sedangkan Hang Seng -1.3%, dan Shanghai -2.3%. IHSG ditutup menguat +0.7% ke level 7,276. Total keseluruhan net foreign buy sebesar IDR 1.19 triliun. Net buy asing di pasar regular sebesar IDR 1.8 triliun dan net sell di pasar negosiasi sebesar IDR 684 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BBCA (IDR 439.2 miliar), BMRI (IDR 332.4 miliar), dan BBNI (IDR 265.6 miliar). Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh EXCL (IDR 27.5 miliar), INCO (IDR 24 miliar), dan BOGA (IDR 21.9 miliar). Indeks EIDO semalam ditutup menguat +0.6%.
Kasus Covid-19 di Indonesia ada penambahan 585 kasus baru kemarin (21/04), turun -21.1% dibandingkan hari sebelumnya dengan daily positive rate 0.4%. Recovery rate 96.9% dan kasus aktif sebanyak 31,219 pada hari yang sama.
Dari regional, diperdagangan Jumat (22/4) pagi ini, pasar Asia dibuka melemah, Nikkei -1.27% dan Kospi -0.88%.
“Kami perkirakan IHSG akan bergerak melemah hari ini, seiring pergerakan negatif bursa global dan regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset yang dirilis Jumat (22/4/2022).

