Waspadai Ancaman Perang Dunia 3, Sri Mulyani Soroti Konflik Rusia-Ukraina

Foto : istimewa

Pasardana.id - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati memberikan perhatian khusus terhadap kondisi geopolitik yang memanas belakangan ini, antara Rusia dan Ukraina.

Bendahara Negara itu mengkhawatirkan konflik kawasan itu, dapat memicu Perang Dunia III karena menyeret Amerika Serikat (AS) dan Eropa.

"Yang harus kita waspadai baru ini adalah geopolitik, karena yang terjadi seperti Rusia dengan Eropa, NATO dan Amerika Serikat (AS) di Ukraina," kata Sri Mulyani saat Rapat Kerja dengan Komisi XI DPR RI, Kamis (27/1/2022).

Bukan hanya melibatkan klaim wilayah, persoalan Rusia dan Ukraina ini lebih komplek lagi.

Dalam hal ini, Krimea yang dicaplok Rusia tahun 2014, tetapi juga hegemoni Rusia dan Barat.

Sejak revolusi terjadi di tahun yang sama, yang menyingkirkan pemimpin pro-Rusia di negara itu, Ukraina semakin dekat dengan Barat. Bahkan Ukraina berniat menjadi bagian NATO.

Jika kondisi ini terus terjadi, maka bisa mempengaruhi harga komoditas, khususnya energi.

Indonesia sebagai pengimpor bahan bakar minyak (BBM) akan terkena imbas cukup berat dari sisi Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

"Itu mempengaruhi dampaknya langsung ke komoditas energi, gas maupun minyak," kata Sri Mulyani Indrawati.

Geopolitik lain yang menjadi perhatian lainnya adalah tensi tinggi antara China dan Amerika Serikat (AS).

Baru saja pemerintah Amerika Serikat (AS) berencana untuk mengizinkan diplomatnya yang berada di China untuk meninggalkan negara itu.

"Jadi ini yang kita kelola di 2022," tegas Sri Mulyani.