INDY Raup Laba USD12 Juta Pada Semester I 2021

Foto : dok. INDY

Pasardana.id - PT Indika Energy Tbk (IDX: INDY) membukukan laba bersih sebesar USD12,006 juta dalam enam bulan pertama tahun 2021, atau membaik dibanding periode yang sama tahun 2020 yang mencatatkan rugi bersih sebesar USD21,915 juta.

Hasil tersebut mendorong emiten tambang batu bara dan energi itu menuliskan laba per saham dasar USD0,0023. Sedangkan di semester I 2021 justru rugi per saham dasar USD0,0042.

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan semester I 2021 tanpa audit INDY yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (2/8/2021).

Jelasnya, pendapatan perseroan naik 14,09 persen menjadi USD1,287 miliar. Rincinya, penjualan batu bara naik 29,93 persen menjadi USD1,033 miliar. Tapi pendapatan kontrak jasa pertambangan terpapas 27,24 persen menjadi USD235,17 juta.

Pada sisi beban pokok kontrak dan penjualan tercatat membengkak 4,08 persen menjadi USD993,87 juta. Sehingga laba kotor naik 68,39 persen menjadi USD293,97 juta.

Sementara itu, aset perseroan tumbuh 2,9 persen menjadi USD3,596 miliar. Hal itu didorong naiknya utang pajak sebesar 90,32 persen menjadi USD118,95 juta.

Patut diketahui, kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi tercatat senilai USD77,452 juta, atau naik 71,11 persen dibandingkan di semester I 2020 yang tercatat senilai USD45,898 juta.