Laba GOOD Turun 37,7 Persen Pada Tahun 2020

foto : ilustrasi (ist)
foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (IDX: GOOD) mencatatkan laba bersih sebesar Rp259,41 miliar pada tahun 2020, atau anjlok 37,76 persen dibandingkan akhir tahun 2019 yang tercatat sebesar Rp416,85 miliar.

Akibatnya, laba per saham dasar turun menjadi Rp35,2, sedangkan di akhir tahun 2019 tercatat senilai Rp55,49.

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan tahun 2020 telah audit emiten makanan dan minuman tersebut, pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (24/5/2021).

Jelasnya, penjualan bersih turun 8,3 persen menjadi Rp7,711 triliun. Hal itu didorong oleh penyusutan 8,8 persen atas penjualan kepada pihak ketiga di dalam negeri menjadi Rp7,25 triliun. Hal yang sama juga berlaku penjualan untuk tujuan luar negeri yang turun 14,8 persen menjadi Rp333,4 miliar.

Padahal, beban pokok penjualan menyusut 5,9 persen menjadi Rp5,56 triliun. Sehingga laba kotor turun 15,07 persen menjadi Rp2,14 triliun.

Adapun pada sisi ekuitas mengalami peningkatan 4,7 persen menjadi Rp2,89 triliun. Sedangkan kewajiban membengkak 60,2 persen menjadi Rp3,67 triliun. Hasilnya, aset terkumpulkan sebesar Rp6,57 triliun, atau naik 29,84 persen dibandingkan akhir tahun 2019 yang tercatat sebesar Rp5,063 triliun.

Patut diperhatikan, kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi tercatat sebesar Rp823,16 miliar, atau naik 73,62 persen dibandingkan akhir tahun 2019 yang tercatat sebesar Rp474,66 miliar.