ANALIS MARKET (24/5/2021) : IHSG Diperkirakan Cenderung Mixed
Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan lalu (21/5/2021), IHSG ditutup melemah 24,48 poin (-0,42%) ke level 5.773,12.
IHSG melemah seiring terjadinya peningkatan kasus baru harian covid-19 pasca libur lebaran.
Terdapat rilis data Neraca Pembayaran Indonesia (Q1-21) mencatat surplus sebesar US$4,1 miliar, sebelumnya mengalami defisit sebesar US$0,2 miliar (Q4-20).
Selain itu, rilis Statistik Utang Luar Negeri Indonesia (Mar-21) tetap terkendali sebesar US$415,6 miliar, turun 0,4% qtq dibandingkan US$417,5 miliar (Q4-20).
Sementara itu, Wall Street akhir pekan lalu (21/5) ditutup bervariatif seiring adanya kekhawatiran kenaikan suku bunga The Fed akibat tren kenaikan inflasi.
Data IHS Markit menunjukkan aktivitas bisnis AS meningkat yang tercermin dari PMI Manufaktur Mei di level 61,5, sebelumnya 60,5 (Apr-21).
Di sisi lain, data penyerapan tenaga kerja AS masih belum optimal. DJIA (+0,36%), S&P 500 (-0,08%), dan Nasdaq (-0,48%).
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung mixed. Pelaku pasar hari ini akan mencermati hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia yang berlangsung 24-25 Mei 2021,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Senin (24/5/2021).

