Reksa Dana Pasif Kalahkan Imbal Hasil Aktif

Pasardana.id - Bagi investor reksa dana pemula, patut mencermati fenomena bahwa sejak tahun 2005, kinerja reksa dana aktif berkinerja dibawah rata rata acuan investasi.
Pada sisi lain, reksa dana pasif memberikan imbal hasil yang lebih baik dari acuan
Melihat fenomena itu, Presiden Direktur Syailendra Capital, Fajar R Hidayat menilai, adanya kebutuhan bagi investor untuk berinvestasi pada reksa dana pasif.
“Kami memiliki dua produk reksa dana pasif, yakni Syailendra MSCI Indonesia Value Index Fund dan Syailendra ETF MSCI Indonesia ESG Universal Fund,” tutur dia kepada media, Senin (26/4/2021).
Jelasnya, Syailendra MSCI Indonesia Value Index Fund, produk investasi dengan muatan dengan saham-saham dengan harga di bawah pasar tapi memiliki prospek dalam jangka panjang.
Dalam produk ini, komposisi portofolio minimum sebesar 80 persen dan 100 persen maksimum dari nilai aktiva bersih pada efek bersifat ekuitas yang diterbitkan oleh perusahaan pada saat penawaran umum dan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia.
Sedangkan sisanya, yakni hingga 20 persen di isi oleh instrument pasar uang dalam negeri yang jatuh tempo tidak lebih dari 1 tahun.
Sebagai gambaran, dalam tiga bulan pertama 2021 ini, imbal hasil produk ini mencapai 27,3 persen dan 26,7 persen dalam enam bulan belakangan ini.
Sedangkan, Syailendra ETF MSCI Indonesia ESG Universal Fund, berisikan saham-saham dengan skor ESG yang baik atau ramah lingkungan dan bertujuan untuk memperoleh imbal hasil yang menarik.