FREN Rugi Rp1,5 Triliun di Tahun 2020
Pasardana.id - PT Smartfren Telecom Tbk (IDX: FREN) mencatatkan rugi bersih sebesar Rp1,523 triliun pada akhir tahun 2020, atau membaik dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat rugi bersih sebesar Rp2,187 triliun.
Sehingga, rugi per saham dasar membaik menjadi Rp4,92, sedangkan di akhir tahun 2019 tercatat sebesar Rp7,07.
Data itu berdasarkan laporan keuangan telah audit emiten telekomunikasi grup Sinarmas ini pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (4/3/2021).
Jelasnya, total pendapatan usaha sepanjang tahun 2020 tercatat sebesar Rp9,407 triliun, atau naik 34,63 persen dibanding tahun 2019, yang tercatat sebesar Rp6,987 triliun.
Tapi, beban usaha tercatat sebesar Rp10,162 triliun atau tumbuh 9,36 persen dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat sebesar Rp9,29 triliun. Sehingga rugi usaha membaik menjadi Rp784,67 miliar.
Sedangkan pada sisi ekuitas tercatat sebesar Rp12,365 triliun, atau turun 2,9 persen dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat sebesar Rp12,735 triliun.
Adapun total kewajiban tercatat sebesar Rp26,318 triliun, atau melonjak 85,71 persen dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat sebesar Rp14,914 triliun.
Hasilnya, aset perseroan tercatat sebesar Rp38,6 triliun, atau naik 39,8 persen dibanding akhir tahun 2019, yang tecatat sebesar Rp27,6 triliun.
Patut diperhatikan, arus kas diperoleh dari aktivitas operasi tercatat sebesar Rp1,563 triliun, atau melonjak 793 persen dibanding akhir tahun 2020, yang tercatat sebesar Rp175,6 miliar.