ANALIS MARKET (22/12/2021) : IHSG Diperkirakan Bergerak Bervariasi Namun Cenderung Menguat

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian Reliance Sekuritas menyebutkan, IHSG cukup berfluktuasi pada perdagangan kemarin (21/12), dan berhasil ditutup menguat tipis (+0.11%) di level 6554.30. Pada perdagangan kemarin, IHSG mengekor bursa regional Asia yang mengalami penguatan, namun sempat melemah karena adanya capital outflow asing di pasar regular yang terus membukukan net sell. Penguatan IHSG pada pergangan kemarin didukung oleh sektor industri (+1.16%), sector properti (+0.85%), dan energy (+0.71%). Adapun investor asing masih mencatatkan net sell sebesar Rp 240.00 miliar, dengan saham-saham yang paling banyak di distribusi adalah: BBRI, ASII, BBYB. Terdapat perlawanan dari para investor (bullish) pada perdagangan kemarin, sehingga IHSG dapat bergerak lebih tinggi. Candle yang terbentuk pada perdagangan IHSG kemarin hampir membentuk pola matching low yang merupakan sinyal reversal bullish. Saham-saham yang memiliki potensi menguat pada perdagangan hari ini adalah: AMRT, HOKI, MITI, UNTR, WIKA, UNVR, ADHI.

Di sisi lain, Bursa AS ditutup kompak menguat pagi ini, penguatan tersebut dipimpin oleh Nasdaq +2.40%, setelah pasar terjadi oversold pada hari kemarin. Hari ini bursa AS kembali bangkit ditengah adanya kehawatiran Covid 19 yang menjadi ketakutan para investor jika terjadi kenaikan kasus lagi namun pemerintah AS cukup tanggap membuat kebijakan melakukan travel ban dari negara afrika dan 7 negara tetangga yang terdamapak varian baru.

MARKET OUTLOOK

Sementara itu, bursa Asia kompak dibuka dengan ceria, Rabu (22/12) pagi ini, Nikkei dibuka positif +0.34% dan Kospi dibuka positif +0.60%. Para investor merespon stimulus dari China yang menurunkan suku bunga pinjaman serta para investor hari ini akan menunggu hasil meeting bank sentral Jepang terkait kebijakan moneter.

Adapun dari dalam negeri, hari ini masih terjadi minimnya sentiment untuk IHSG mengalami penguatan namun IHSG akan kembali mengekor bursa regional khususnya bursa Asia yang sudah diperdagangkan menguat dan bursa AS yang ditutup kompak menguat, serta para investor juga mencermati kebijakan travel restriction dari pemerintah ditengah lonjakan kasus Covid 19 di Eropa yang menjadi kehawatiran para investor ditengah liburan di akhir tahun.

“IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak bervariasi namun cendrung menguat dengan rentang support dan resistance: 6500 – 6580,” sebut analis Reliance Sekuritas dalam riset yang dirilis Rabu (22/12/2021).