Pembelian Potongan Nol, Laba KINO Melorot 67%

Pasardana.id - PT Kino Indonesia Tbk (KINO) pada akhir kuartal II tahun 2020 mencatatkan laba bersih sebesar Rp118,64 miliar, atau melorot 67,6% dibanding akhir Juni 2019 yang mencatatkan laba bersih sebesar Rp365,29 miliar.

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan kuartal II 2020 tanpa audit emiten perawatan kesehatan dan makanan tambahan itu, yang dimuat pada laman Bursa Efek Indonesia, Senin (27/7/2020).

Jelasnya, dalam laporan keuangan tersebut tertera total penjualan di kuartaI II tahun 2020 sebesar Rp2,19 triliun, atau turun 1,3% dibanding akhir Juni 2019 yang tercatat sebesar Rp2,22 triliun.

Sedangkan beban pokok penjualan tercatat sebesar Rp1,1 triliun atau turun 8,33% dibanding kuartal II 2019, yang tercatat sebesar Rp1,2 triliun. 

Hanya saja, kuartal II 2020 perseroan tidak membukukan keuntungan pembelian dalam diskon, sedangkan periode yang sama tahun lalu mencatatkan keuntungan Rp264,2 miliar.   

Selain itu, pada sisi ekuitas tercatat senilai Rp2,707 triliun, atau naik 0,18% dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat sebesar Rp2,702 triliun.

Sementara itu, kewajiban perseroan tercatat sebesar Rp2,55 triliun atau mengalami peningkatan 28,14% dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat sebesar Rp1,99 triliun.   

Adapun aset perseroan tercatat senilai Rp5,26 triliun atau tumbuh 12,15% dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat senilai Rp4,69 triliun.

Patut diperhatikan, kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi tercatat sebesar Rp20,8 miliar, atau membaik dibandingkan kuartal II 2019, yang tercatat minus Rp32,11 miliar.