Penanganan Covid-19, Anggaran Kemendes Dipangkas Rp1,12 Triliun

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar menyebutkan, pemangkasan anggaran untuk penanganan pandemi covid-19 di kemeterian yang dipimpinnya mencapai Rp1,12 triliun dari pagu tahun 2020 yang dipatok Rp3,49 triliun.

Setelah pemotongan, anggaran Kemendes PDTT tahun ini hanya tinggal Rp2,37 triliun.

Menurut Abdul Halim, hal ini bermula dari edaran Surat Kementerian Keuangan pada Rabu (15/4) Nomor S-302/MK.02/2020 yang ditujukan pada kementeriannya terkait instruksi pemangkasan anggaran penyesuaian belanja kementerian tahun 2020 sebesar Rp512 miliar.

Kemudian, pada Jumat (17/4) Kementerian Keuangan kembali memberikan surat edaran terkait penambahan anggaran penyesuaian belanja kementerian tahun 2020 yang mencapai Rp700 miliar.

"Tentu ini perjuangan yang berat bagi Kemendes, kemudian ada surat terbaru harus menambah sekitar Rp700 miliar lagi," keluh Mendes PDTT Abdul saat menggelar rapat kerja virtual bersama komisi V DPR RI, Selasa (21/4).

Meski demikian, dirinya juga memastikan bahwa ada beberapa pos anggaran yang tidak akan terdampak pemotongan. Salah satunya adalah anggaran gaji pegawai di lingkungan Kemendes PDTT.

"Jadi kami sedang terus evaluasi dan upayakan penghematan sekitar Rp1,123 triliun. Yang tidak diganggu itu belanja gaji pegawai hingga belanja PHLN (Pinjaman dan Hibah Luar Negeri)," katanya.

Untuk itu, pihaknya berupaya melakukan penyesuaian anggaran dengan mengurangi pos belanja dukungan dan belanja prioritas di setiap unit eselon I Kemendes PDTT. 

Namun, dirinya berjanji penghematan tersebut dilakukan dengan mempertahankan belanja wajib seperti belanja gaji dan tunjangan untuk pegawai, belanja operasional perkantoran, belanja gaji PPNPN, belanja gaji pendamping kawasan pedesaan di Direktorat Jenderal Pembangunan Kawasan Pedesaan.

Adapun finalisasi perincian pemotongan anggaran Kemendes PDT akan disampaikan kepada Kementerian Keuangan pada 25 April 2020.