Wall Street Terpuruk Meski The Fed Pangkas Suku Bunga

Pasardana.id - Wall Street terpuruk pada Selasa (3/3/2020) meski Federal Reserve Amerika Serikat telah memangkas suku bunga sebesar 0,5 persen dalam upaya mengatasi perlambatan pertumbuhan ekonomi di negara tersebut.

Seperti dilansir Xinhua, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, anjlok 785,91 poin, atau sekitar 2,94 persen, menjadi 25.917,41. Indeks S&P 500 merosot 86,86 poin, atau sekitar 2,81 persen, menjadi 3.003,37. Indeks komposit Nasdaq terjun 268,07 poin, atau sekitar 2,99 persen, menjadi 8.684,09.

Seluruh 11 sektor utama S&P 500 berakhir di teritori negatif, dengan indeks sektor teknologi dan finansial masing-masing terjun 3,79 persen dan 3,73 persen.

Indeks volatilitas CBOE yang merupakan indikator tingkat kekhawatiran di pasar saham melambung 10,17 persen menjadi 36,82.

Dalam konferensi pers, pimpinan The Fed Jerome Powell menyatakan penyebaran virus Corona (COVID-19) telah menghadirkan tantangan-tantangan dan risiko-risiko baru. “Besarnya dampak penyebaran COVID-19 terhadap perekonomian tidak pasti karena kondisi yang ada terus berubah,” jelas Powell.

Pemangkasan suku bunga The Fed gagal menenangkan para investor terhadap penyebaran COVID-19 di AS. Jumlah kasus penyebaran di Negeri Paman Sam mencapai 118 kasus dengan sembilan orang meninggal dunia akibat terpapar virus tersebut.

Di pasar obligasi, imbal hasil obligasi 10 tahun AS turun di bawah 1 persen untuk pertama kalinya. Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange melambung, dengan harga emas untuk pengiriman April 2020 meningkat US$49,6, atau sekitar 3,11 persen, menjadi US$1.644,4 per ons.

Nilai tukar dolar AS melemah dengan indeks dolar AS turun 0,2 persen menjadi 97,16.

Sementara itu, bursa saham Eropa mengalami penguatan pada Selasa, dengan indeks STOXX 600 Eropa melambung 2,4 persen, dipicu keyakinan terhadap langkah yang diambil bank sentral-bank sentral utama dunia dalam mengatasi dampak COVID-19 terhadap perekonomian global.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, meningkat 63,31 poin, atau sekitar 0,95 persen, menjadi 6.718,20. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melonjak 127,52 poin, atau sekitar 1,08 persen, menjadi 11.985,39.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, naik 70,10 poin, atau sekitar 0,80 persen, menjadi 8.811,60. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, melambung 59,66 poin, atau sekitar 1,12 persen, menjadi 5.393,17.

Nilai tukar pound sterling menguat 0,5 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,2811 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound melemah 0,2 persen menjadi 1,1455 euro per pound.