Indeks Kospi Naik 0,36 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 7,62 poin, atau sekitar 0,36 persen, pada Rabu (11/12/2019), menjadi 2.105,62. Volume perdagangan moderat mencapai 662 juta saham senilai 4,75 triliun won atau sekitar US$4 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 464 berbanding 347.
Angka indeks naik setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump dikabarkan akan menunda pengenaan tarif baru terhadap produk senilai US$160 miliar yang diimpor dari TIongkok.
“Indeks Kospi naik seiring mencuatnya harapan akan penundaan pengenaan tarif terhadap produk Tiongkok,” kata Park Hee-Chul, analis Mirae Asset Daewoo, seperti dikutip Yonhap News.
Para investor selanjutnya menantikan hasil pertemuan Federal Open Market Committee yang berlangsung dua hari. Pertemuan tersebut diperkirakan tidak akan menghasilkan perubahan terhadap suku bunga The Fed.
Investor institusi membeli saham senilai 144 miliar won, sedangkan investor asing dan individu total menjual saham senilai 183 miliar won.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics naik 0,78 persen, sedangkan saham maskapai penerbangan Korean Air Lines melonjak 1,5 persen. Saham perusahaan kilang minyak SK Innovation meningkat 0,3 persen.
Di sisi lain, saham perusahaan baja POSCO turun 0,2 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Mobis dan perusahaan tembakau KT&G masing-masing melemah 0,4 persen dan 0,3 persen.
Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 3,4 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.194,70 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,5 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 45,70 poin, atau sekitar 0,68 persen, menjadi 6.752,60. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Filipina, dan Malaysia menguat, sedangkan Bursa Thailand, Indonesia, dan Vietnam melemah.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, meningkat 7,10 poin, atau sekitar 0,24 persen, menjadi 2.924,42. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong naik 208,81 poin, atau sekitar 0,79 persen, menjadi 26.645,43.