Bursa Asia Merosot Dipicu Pelemahan Wall Street
Pasardana.id - Bursa saham Asia merosot pada Selasa (30/1/2018) dipicu pelemahan Wall Street yang disebabkan anjloknya saham Apple Inc. Seperti diwartakan Reuters, indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang mengalami penurunan 1,1 persen hari ini.
Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo, Jepang, anjlok 337,37 poin, atau sekitar 1,43 persen, menjadi 23.291,97 yang merupakan angka penutupan terendah sejak 29 Desember lalu.
Saham-saham perusahaan suplier Apple anjlok setelah tersebar kabar bahwa Apple akan memangkas produksi iPhone X. Saham Murata Manufacturing dan Taiyo Yuden masing-masing turun 1,9 persen.
Saham perusahaan perminyakan anjlok seiring merosotnya harga minyak dunia. Saham Inpex Corp melemah 2,6 persen dan saham Japan Petroleum Exploration Co anjlok 6,1 persen.
Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, tergelincir 30,45 poin, atau sekitar 1,17 persen, menjadi 2.567,74 dipicu pelemahan saham sektor teknologi. Saham Samsung Electronics Co anjlok 2,77 persen dan saham SK Hynix tergelincir 2,92 persen.
Sebaliknya sektor otomotif diwarnai dengan penguatan. Saham Hyundai Motor naik 0,97 persen dan saham Kia Motors meningkat 0,88 persen.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, merosot 34,99 poin, atau sekitar 0,99 persen, menjadi 3.488,01. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melorot 359,60 poin, atau sekitar 1,09 persen, menjadi 32.607,29.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 52,60 poin, atau sekitar 0,87 persen, menjadi 6.022,80. Pasar modal di Asia Tenggara diwarnai dengan pelemahan hari ini, termasuk juga di Indonesia.
Dalam pasar mata uang, nilai tukar dolar Amerika Serikat melemah 0,3 persen menjadi 108,645 yen per dolar AS. Sedangkan terhadap won Korsel mengalami penguatan 0,75 persen menjadi 1.073,60 won per dolar AS.

