Nilai Emisi Surat Utang Korporasi di BEI Naik 32,5% pada 2015

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Sepanjang tahun 2015, terdapat 54 emisi baru obligasi dan sukuk korporasi yang diterbitkan oleh 38 perusahaan tercatat senilai Rp62,47 triliun, serta Efek Beragun Aset Berbentuk Surat Partisipasi (EBA SP) senilai Rp181,6 miliar yang diterbitkan oleh satu penerbit.

Dwi Shara Soekarno, Kepala Divisi Komunikasi Perusahaan BEI, dalam keterangan tertulis Rabu (30/12), mengemukakan, dibandingkan dengan periode yang sama 2014, jumlah emisi obligasi dan sukuk korporasi pada 2015 naik 4,08%, jumlah perusahaan tercatat tetap, dan nilai emisi meningkat 32,5%.

Dwi menyatakan, pencatatan baru ini terdiri atas 48 emisi obligasi senilai Rp59,30 triliun dan enam emisi sukuk senilai Rp3,17 triliun, serta satu emisi EBA SP senilai Rp181,6 miliar. Jumlah emisi dan nilai obligasi pada 2015 naik masing-masing 6,67% dan 30,99% dibandingkan pada 2014 berjumlah 45 emisi obligasi dengan total nilai Rp45,27 triliun. Jumlah emisi dan nilai sukuk pada 2015 meningkat masing-masing 50% dan 243,66% dibandingkan pada 2014 berjumlah empat emisi dengan total nilai emisi Rp923 miliar.

Menurut Dwi, total obligasi, sukuk dan EBA yang masih tercatat sampai dengan Desember 2015 sebanyak 282 emisi dan 416 seri senilai Rp250,65 triliun. Ini terdiri atas 250 emisi obligasi dan 371 seri obligasi senilai Rp240,86 triliun dan US$100 juta, 32 emisi sukuk dan 46 seri sukuk senilai Rp9,8 triliun, lima emisi Efek Beragun Aset berbentuk Kontrak Investasi Kolektif (KIK EBA) dan tujuh seri KIK EBA senilai Rp2,24 triliun, serta satu emisi EBA SP senilai Rp181,6 miliar.

Ia menambahkan, jumlah emisi Surat Berharga Negara (SBN) yang dicatatkan di BEI pada 2015 sebanyak 191 seri senilai Rp352,57 triliun dan US$500 juta, naik 10,02% dari sisi nilai dibandingkan pada 2014 untuk emisi Rupiah dan 42,85% untuk emisi Dolar AS.

"Total SBN yang masih tercatat di BEI sampai dengan Desember 2015 sebanyak 92 seri senilai Rp1.425,99 triliun dan US$1.040 juta," kata Dwi. (*)