Bursa Asia Menguat Dipicu Lonjakan Indeks Kospi
Pasardana.id - Bursa saham Asia menguat pada Senin (4/12/2017) dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang meningkat 0,41 persen dipicu lonjakan indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan.
Seperti dilansir Reuters, indeks Kospi menguat 26,26 poin, atau sekitar 1,06 persen, menjadi 2.501,67 hari ini dipicu peningkatan pembelian investor asing terutama saham sektor teknologi. Para investor memanfaatkan penurunan saham sektor tersebut yang berlangsung pekan lalu.
Saham-saham perusahaan raksasa teknologi Korsel terdongkrak berkat pembelian yang dilakukan para investor. Saham Samsung Electronics naik 0,98 persen, saham SK Hynix melonjak 2,20 persen.
Berlawanan dengan indeks Kospi di Bursa Efek Korea, indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo, Jepang, merosot 111,87 poin, atau sekitar 0,49 persen, menjadi 22.707,16. Penurunan terjadi dipicu melemahnya beberapa saham utama. Saham Fanuc Corp merosot 1,7 persen dan saham SoftBank Group Corp melorot 1 persen, menyumbang penurunan 26 poin indeks Nikkei.
Di Tiongkok, indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai turun 8 poin, atau sekitar 0,24 persen, menjadi 3.309,62. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong meningkat 64,04 poin, atau sekitar 0,22 persen, menjadi 29.138,28.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia bergerak turun 4,20 poin menjadi 5.985,60. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Malaysia, dan Filipina melemah, sedangkan di Indonesia, Vietnam, dan Thailand menguat.
Dalam pasar mata uang, nilai tukar dolar Amerika Serikat terhadap yen Jepang menguat 0,7 persen menjadi 112,98 yen per dolar AS. Sedangkan terhadap won Korsel menguat 0,21 persen menjadi 1.088,7 won per dolar AS. Nilai tukar dolar AS melonjak setelah senat AS pada pekan lalu menyetujui terjadinya perombakan sistem pajak di Negeri Paman Sam.

