Bursa Asia Ikuti Pelemahan Wall Street

Pasardana.id - Bursa saham Asia mengalami pelemahan pada Kamis (1/3/2018) mengikuti kemerosotan yang terjadi di Wall Street. Seperti dilansir Reuters, indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,5 persen hari ini. Telah tiga sesi beruntun angka indeks mengalami penurunan.

Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo, Jepang, anjlok 343,77 poin, atau sekitar 1,56 persen, menjadi 21.724,47, angka penutupan terendah sejak 16 Februari. Indeks Topix tergelincir 1,6 persen menjadi 1.740,20,

Saham Omron Corp dan Terumo Corp, perusahan pembuat peralatan presisi dengan pangsa pasar yang besar di Eropa, masing-masing merosot 2,2 persen dan 2,8 persen akibat penurunan tajam nilai tukar euro terhadap yen Jepang menjadi 129,86 yen per euro setelah European Central Bank diperkirakan akan mengurangi stimulus.

Saham perusahaan berorientasi ekspor lainnya, Toyota Motor Company dan Keyence, masing-masing melorot 2,1 persen seiring pelemahan dolar Amerika Serikat terhadap yen. Nilai tukar dolar AS melemah 0,1 persen terhadap yen menjadi 106,80 yen per dolar AS.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 14,35 poin, atau sekitar 0,44 persen, menjadi 3.273,76. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong menguat 199,53 poin, atau sekitar 0,65 persen, menjadi 31.044,25. Bursa Efek Korea di Seoul, Korea Selatan, tutup hari ini sehubungan perayaan Hari Samil Undong.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia melemah 42,70 poin, atau sekitar 0,71 persen, menjadi 5.973,30. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Filipina, dan Vietnam melemah, sedangkan di Indonesia dan Malaysia menguat. Bursa Thailand tutup hari ini sehubungan perayaan Hari Makha Bucha.