Jika ‘Sosro’, ‘Kopi Kapal Api’ Cs IPO, BEI Minta Perbesar Saham Beredar

Pasardana.id - Bursa Efek Indonesia terus mengajak perusahaan-perusahaan konsumer dengan merek dagang ternama, seperti "Sosro", "Kopi Kapal Api" dan lainnya dapat segera melakukan initial public offering (IPO). 

Hanya saja, perusahaan tersebut dianjurkan untuk melepas saham melebihi dari kententuan minimal, yakni 10%. Sehingga Saham beredar atau free float besar. 

Hal itu disampaikan Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI, Laksono Widodo kepada media di Solo, Jumat (16/11/2018).

"Kami harap jika perusahaan konsumer ternama seperti Sosro dan Kopi Kapal Api IPO, dapat melepas saham dengan free float yang besar," pinta dia.

Ia menambahkan, IPO perusahaan konsumer tersebut banyak diminati pasar.

"Invesment banking sangat menunggu IPO perusahaan itu," kata dia.

Untuk diketahui, perusahaan konsumer dengan merek ternama lokal yang telah melakukan IPO adalah Garuda Food. Sayangnya, hanya sebanyak 35 juta lembar saham atau 0,47% yang dilepas ke publik. Sedangkan, 727,84 juta  lembar saham menjadi konversi saham dari MCB (Mandatory Convertible Bond).