ANALIS : Jelang Lelang, Harga SUN Hari Ini Bakal Bergerak Terbatas

foto : istimewa

Pasardana.id - Pada perdagangan hari ini diperkirakan harga Surat Utang Negara akan cenderung bergerak terbatas di awal perdagangan jelang pelaksanaan lelang penjualan Surat Utang Negara.

Menurut analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra, menjelang lelang, harga Surat Utang Negara akan cenderung bergerak terbatas dikarenakan investor yang masih akan menantikan hasil dari pelaksanaan lelang dimana arah pergerakan harga akan dipengaruhi oleh hasil dari pelaksanaan lelang.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Pada hari ini pemerintah berencana untuk mengadakan lelang penjualan Surat Utang Negara dengan target penerbitan senilai Rp15 triliun dari lima seri Surat Utang Negara yang ditawarkan kepada investor,ââÅ¡¬ jelas I Made kepada Pasardana.id, di Jakarta, Selasa (14/2/2017).

Selain lelang, lanjut I Made, pergerakan harga Surat Utang Negara juga akan dipengaruhi oleh pergerakan imbal hasil surat utang global, dimana pada perdagangan kemarin kembali ditutup dengan kecenderungan mengalami kenaikan.

Dijelaskan, imbal hasil dari US Treasury dengan tenor 10 tahun ditutup naik pada level 2,441% di tengah pelaku pasar yang masih akan fokus pada pidato yang akan disampaikan oleh Gubernur Bank Sentral Amerika di hadapan Kongres Partai Republik.

Sementara itu, imbal hasil dari surat utang Jerman (Bund) dan Inggris (Gilt) dengan tenor yang sama juga ditutup dengan kenaikan masing - masing di level 0,332% dan 1,293% setelah Bank Sentral Eropa menyampaikan estimasi pertumbuhan ekonomi di kawasan Uni Eropa yang diperkirakan tumbuh sebesar 1,6% di tahun 2017, mengalami penurunan dibandingkan dengan 1,7% di tahun 2016 namun akan naik di tahun 2018 sebesar 1,8%.

Adapun secara teknikal, menurut I Made, harga Surat Utang Negara secara umum masih berada pada area konsolidasi, sehingga pergerakan harga dalam jangka pendek akan cenderung beregrak terbatas dengan arah pergerakan yang mendatar (sideways).

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Dengan kondisi tersebut, maka kami sarankan kepada investor untuk tetap mencermati arah pergerakan harga Surat Utang Negara di pasar sekunder dengan fokus pada pelaksanaan lelang penjualan Surat Utang Negara. Bagi investor yang membutuhkan Surat Utang Negara dengan tenor panjang dapat mengikuti lelang dimana pemerintah menawarkan tiga seri Surat Utang Negara dengan tenor panjang, yaitu seri FR0059 (2027), FR0074 (2032) dan FR0072 (2036),ââÅ¡¬ tandasnya.